Pages

Selasa, 22 Februari 2011

Perbedaan Netbook, Smartphone, PDA dan Notebook

Netbook vs NotebookNetbook vs Notebook
Banyak sebagian dari kita yang bingung membedakan Netbook dan Notebook. (Kita ?, saya aja kali yang bingung.) Oleh karena itu disini akan saya tulis beberapa spesifikasi dan perbedaan kedua barang digital tersebut yang kini telah banyak beredar di sekitar kita seiring dengan kemajuan teknologi. Tapi sebelumnya akan saya perkenalkan dahulu sejarah gadget yang dijamannya dulu dianggap mutakhir, yaitu PDA.
Personal Digital Assistant atau yang lebih sering disebut sebagai “PDA” awalnya diluncurkan untuk menggantikan organizer konvensional atau agenda. Dimana dulu orang menggunakan agenda untuk mencatat semua jadwal aktivitas kantor, nomor telepon, atau untuk membantunya dalam mengingatkan hal-hal yang penting baginya.
Tetapi dengan bertambah pesatnya perkembangan teknologi, maka orang-orang mulai menggantikan organizer konvensional tersebut dengan PDA untuk membantunya dalam aktivitas sehari-hari. Tetapi dalam perkembangannya, meskipun beberapa tahun yang lalu perusahaan pembuat PDA tersebut memperbaiki kemampuan PDA-nya. Dari segi software (sistem operasi maupun aplikasinya) dan segi hardware (kecepatan prosesor, layar berwarna, memori yang besar), kemampuan untuk membuat jaringan tanpa kabel (wireless), juga dari segi bentuk fisik yang semakin kecil. Toh akhirnya sekarang keberadaan Smartphone lebih bersinar daripada eksistensi PDA. Mengingat keberadaan Smartphone dewasa ini telah beralih menjadi multifungsi, dari sekedar bertelpon, menata agenda, foto-foto, m-Banking, ber-internet, chatting, sampai menulis file dalam format Microsoft Word dan Excel.
PDA telah dihajar oleh Smartphone, akankah karma terjadi dengan dihajarnya Smartphone oleh Netbook ?
Paijo : “Netbook ?, apa an tuh ?”
Topan : “Netbook itu sebuah mini Notebook yang lebih simple, lebih kecil (7-10 inci), tanpa optical disk drive dan lebih murah dibandingkan Notebook. Netbook lebih diproritaskan sebagai media berinternet dan hanya dapat digunakan sebagai penggunaan dasar berkomputer seperti mengetik, nonton film, denger musik, dan kegiatan ringan lainnya. Dan bukan untuk bekerja terlalu keras seperti merender video mengedit foto atau digunakan untuk game game tiga dimensi. Untuk melihat spesifikasi Netbook, kamu bisa mengunjungi toko online Bhinneka.
Sedangakan Notebook lebih dari itu, selain misalnya dapat digunakan sebagai media Video player, Notebook masih dapat digunakan juga untuk keperluan Video Editing dan fungsi berat lainnya, seperti untuk membuka Adobe Photoshop, Corel Draw atau AutoCAD.
Hmm..sebenarnya selain lebar nya layar, perbedaan antara Netbook dan Notebook terletak pada tujuan dasar dari penggunaannya.
Smartphone sendiri sebenarnya juga ada yang memiliki kemampuan yang sama dengan Netbook. Jika memiliki kemampuan yang sama, smartphone yang memiliki layar lebih kecil tentu akan lebih dipilih dibanding layar Netbook yang lebih besar (7-10 inchi) yang tentu saja tidak akan muat masuk saku kantong celana. Tapi jika user lebih terbiasa enjoy didepan monitor desktop, mungkin akan lebih memilih Netbook meskipun memiliki kemampuan yang sama dibanding Smartphone.
Menggunakan keduanya saya rasa bukan pilihan yang bijak, tapi jika sudah terbentur dengan faktor kebutuhan, semua hal pun dapat terjadi.
Jeff Hawkins, penemu Palm Pilot dan chief technology officer, PalmOne :
“Suatu hari, saya perkirakan akan ada 2 sampai 3 miliar orang di dunia yang akan menggunakan Smartphone dalam kehidupan mereka sehari-hari, tetapi mereka tidak memiliki PC di rumah.”
Jeff Hackett, pimpinan firma hukum di Baltimore, yang baru saja mengganti Notebook 80 pengacaranya dengan smartphone:
“Yang membuat Smartphone jauh lebih baik dibandingkan komputer atau Notebook adalah bahwa ia merupakan perangkat yang paling sering dibawa ke mana-mana bersama pemiliknya, selalu tersedia dan selalu siap digunakan kapan saja dibutuhkan.”
Walaupun dewasa ini Netbook dan Notebook masih banyak dijual di pasaran terutama di pameren-pameran komputer di kota-kota besar, namun ke depannya Smartphone akan benar-benar menggantikan Netbook, Notebook dan sejenisnya, terutama karena Smartphone memiliki 3 kapabilitas utama, yakni komunikasi, yang digabungkan dengan aplikasi komputer, dan konektivitas Internet.
Di sisi lain, Smartphone juga menarik minat kalangan pengguna korporat, terutama karena dapat digunakan untuk mengkases berbagai aplikasi korporat, seperti database dan peranti-lunak Customer Relationship Management (CRM).
Namun, para pengguna Netbook banyak juga yang menyangkal hal itu. Hari ini, Netbook telah didukung kemampuan berbasis Wi-Fi, sehingga memungkinkan mereka menggunakannya di berbagai tempat, baik di bandara, hotel, kafe dan sebagainya, yang telah menyediakan akses nirkabel (hotspot). Selain itu, penggunaan smartphone tidak praktis, karena bentuknya yang kecil.
Sean Maloney, eksekutif VP Intel:
“Ratusan juta orang tak akan melupakan begitu saja pengalaman mereka dengan menggantikan layar, mouse dan kibor Notebook mereka dengan layar dan kibor kecil yang dimiliki Smartphone. Artinya, Netbook masih cukup menarik digunakan. Tetapi, smartphone tak kalah menariknya.”
Lalu, apakah Netbook ini hanya tren sesaat ?, Lihat saja tulisan NavinoT: Netbook bakal lenyap seperti PDA. Jika memang benar, maka keyakinan TOSHIBA selama ini terbukti. Karena ialah satu-satunya vendor yang tidak mengeluarkan produk Netbook dengan alasan “Ini hanya tren sesaat, tunggu saja beberapa tahun lagi.”


0 komentar:

Posting Komentar